JAKARTA - Gerakan Pemuda (GP) Ansor akan menggelar doa
dan sholawatan bersama untuk korban banjir, di Mesjid Agung
Sunda Kelapa (MASK) Menteng Jakarta Pusat, Minggu 20 Januari 2013, pukul 9.00 WIB.
"Ini doa solidaritas sekaligus menggalang dana untuk
korban banjir. Kerja sama ansor dan pengurus ansor, sekalian
memperingati maulid Nabi Muhammad SAW," tegas Ketua Umum PP Ansor Nusron
Wahid, Sabtu (19/1/2013).
Acara
tersebut akan dihadiri sejumlah tokoh antara lain, Ketua PMI Jusuf
Kalla. Sholawatan akan dipimpin Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaff
dari Solo dan Taushiyyah KH Agoes Ali Mashoeri pengasuh Pondok Pesantren
Bumi Sholawat Sidoarjo, Jawa Timur.
Banjir yang datang kali ini
merupakan cobaan dan ujian dari Allah SWT. "Kita semua pasti berat
menerimanya. Tapi kita harus kuat dan sabar. Anggap saja ini ujian agar
akan dinaikkan derajatnya oleh Allah," ujarnya.
Melalui doa dan
sholawatan ini, kata Nusron, kita memohon kepada Allah agar hujan dan
banjir susulan tidak datang lagi. "Apalagi banyak diramalkan, hujan dan
banjir susulan pada 27 nanti datang dengan lebih besar. Semoga tidak
terjadi," ketanya.
Selain doa dan sholawatan bersama, GP Ansor
juga membuka posko dan menurunkan Bagana (Banser Tanggap Bencana)
dibeberapa titik yang rawan.
"Posko kita buka di tiap titik.
Terutama Timur, Barat dan Utara. Kita mengucapkan terima kasih kepada
berbagai pihak yang sigap dan bersama-sama mengatasi banjir ini,"
tegasnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar